Investasi Ilmu, Emang Ada?

 Dalam sebuah webinar yang diselenggarakan oleh Indari Mastuti bersama ibu-ibu komunitas Ibu-Ibu Doyan Bisnis yang berada di bawah naungan Indscript Creative Bandung, mengusung tema Alokasi Investasi Ilmu Untuk Sukses. Webinar ini disebut dengan Sarapan IIDB.

Indari Mastuti selaku founder dan CEO Indscript Creative Bandung ingin mengajak para ibu untuk menyediakan waktu dan menginvestasikan waktunya dalam bentuk ilmu. Nah, maksudnya gimana tuh?

Yulia selaku host dalam webinar tersebut, mengatakan bahwa, “Jangan habiskan masa mudamu untuk berfoya-foya. Harus punya investasi ilmu, karena itu yang bisa dipakai sampai tua.”

Dalam dunia ini, ada begitu banyak hal yang bisa kita investasikan. Selain nominal rupiah, tanah, rumah, sawah, ada pula yang namanya investasi ilmu. Nah, investasi yang terakhir itulah belum begitu populer di kalangan masyarakat.

Investasi ilmu bisa menjadi kunci untuk seluruh manusia dalam meraih mimpi, kesejahteraan, dan meningkatkan perekonomian dalam hidupnya. Lagi-lagi, ujungnya adalah sama,  meningkatkan perekonomian hidup atau kesejahteraan hidup.

Menurut Indari Mastuti yang menjadi pemateri Sarapan IIDB tersebut mengatakan bahwa dalam belajar sebagai bentuk investasi ilmu harus disertai dengan aksi, “belajar itu harus ditambah dengan action,” ujarnya dalam Sarapan IIDB.

Selain itu, untuk menambah ilmu sebagai investasi kita, Indari Mastuti juga mengajak para ibu untuk melakukan hal baru setiap hari, “Saya rekomen banget temen-temen itu selalu mau melakukan hal baru setiap hari,” tambahnya.

Untuk seorang ibu-ibu seperti Indari Mastuti, tentu saja belajar sesuatu membutuhkan waktu. Hal ini tidak terkecuali para ibu yang menjadi anggota komunitas. Namun demikian, Indari Mastuti tidak menyerah begitu saja. Ia mengakui terjadi keriwehan atau kerumitan dalam hal belajar hal baru. Namun, dari kerumitan itulah akhirnya ia mendapatkan ilmu baru yang bisa ia investasikan.

Indari Mastuti memberikan contoh sebuah kegiatan baru yang kini sedang dijalaninya sebagai bentuk “belajar hal baru” yaitu dengan diselenggarakannya Sarapan IIDB yang live pada tiga platform sekaligus, yaitu di Instagram, Youtube, dan Zoom.

Kegiatan ini akhirnya membentuk habbit atau kebiasaan baginya, dan hasilnya followers di Instagram miliknya @indarimastutirezky bertambah, begitu pula pada akun instragram milik Indscript Creative Bandung, Instagram perusahaan kepunyaan Indari Mastuti.

Dari belajar hal baru inilah selalu ada proses. Tidak dapat dipungkiri lagi, bahwa sebuah proses akan memberikan ilmu baru kepada yang menjalani. Dan siapa sangka proses inilah yang menjadi investasi dan disebut sebagai investasi ilmu. Indari Mastuti juga mengatakan bahwa, “Proses belajar dan action seperti ini yang diinvestasikan oleh mereka yang sukses.”

Cara lain dalam melakukan investasi ilmu adalah dengan membaca buku. Bukan lagi menjadi sebuah rahasia bahwa membaca buku akan menambah wawasan dan ilmu. Para pembesar dan orang sukses, tidak terkecuali Indari Mastuti juga melakukan hal yang sama. Ia selalu meluangkan waktu untuk membaca. Dari membaca inilah ia mendapatkan ilmu baru dan bahkan ide-ide baru yang bisa ia terapkan pada perusahaannya, Indscript Creative Bandung, untuk mengembangkan perusahaan yang didirikannya itu.

 Melalui sharing materi dalam Sarapan IIDB Indari Mastuti mengajak para ibu yang tergabung dalam komunitas Ibu-Ibu Doyan Bisnis ini agar menyediakan waktu untuk belajar setiap hari. Menambah ilmu dari setiap proses menjalani hal baru. Dan menginvenstasikan proses belajar yang disertai dengan aksi tersebut.

Jadi, investasi tidak hanya berupa benda-benda yang terlihat ya. Benda yang tidak terlihat seperti ilmu ini ternyata juga bisa menjadi investasi untuk kita lho, bahkan bisa digunakan sampai kita tua.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tiga Poin Terakhir dalam Journal Activities

Indscript Creative dalam Sosial Media