Productivity Journal Tidak Hanya untuk Orang Muda

 

My Productivities Journal/sumber foto www.tokopedia.com


Jurnal aktivitas kini bukan lagi menjadi rahasia pribadi. Banyak dari orang-orang besar yang menggunakan jurnal aktivitas sebagai panduan dirinya dalam menjalani hari-hari. Di sinilah sebuah disiplin diterapkan pada pribadi.

Jurnal aktivitas sangat membantu kita dalam melakukan sebuah kegiatan pun dalam mencapai sesuatu yang menjadi target. Di dalam jurnal aktivitas tidak hanya berisi apa saja yang harus dilakukan hari ini, tetapi juga bisa ditambah dengan quote yang membangun semangat, bahkan menulis mimpimu di sana.

Jurnal aktivitas ini, seperti yang Anda ketahui, biasanya ditulis dan diterapkan oleh orang-orang sukses dan motivator. Lantas, apakah jurnal aktivitas ini hanya dituliskan oleh seorang profesi tertentu? Jawabannya tidak. Jurnal aktivitas bisa dituliskan oleh siapa pun.

Seorang pebisnis perempuan, Indari Mastuti, founder dan CEO Indscript Creative Bandung memberikan edukasi kepada ibu-ibu anggota komunitas Ibu-Ibu Doyan Bisnis, komunitas yang dibentuk oleh Teh Indari dan berada di bawah naungan Indscript Creative.

Teh Indari Mastuti menjelaskan bahwa menulis jurnal aktivitas itu penting adanya. Dengan menuliskan jurnal aktivitas, para peserta yang notabene adalah ibu-ibu akan merasakan perubahan positif dalam hidupnya. Hal ini tentu saja bisa dirasakan setelah menuliskan aktivitas yang harus dilakukan setiap hari dalam jurnal aktivitas. Perubahan yang dirasakan mungkin saja tidak langsung terasa. Perubahan itu bergantung pada tiap-tiap orang yang melakukannya.

Menurut Teh Indari Mastuti, setiap orang bisa membuat jurnal aktivitasnya masing-masing. Namun demikian, Teh Indari juga menerbit buku jurnal aktivitas dengan judul “My productivities Journal” untuk para pemula yang baru memulai untuk menuliskan jurnal aktivitasnya.

Apa saja yang dituliskan dalam jurnal aktivitas menurut Teh Indari Mastuti? Berikut hal-hal yang bisa Anda tuliskan dalam jurnal aktivitas Anda.

1.      Rasa syukur

Menuliskan rasa syukur setiap hari adalah hal penting. Rasa syukur yang Anda tuliskan ini dapat menambah rasa syukur Anda dan menikmati hidup ini dengan lebih bahagia. Menurut Teh Indari, rasa syukur ini bisa dimulai dari hal-hal kecil. Seperti, bersyukur telah diberi kemudahan untuk bernapas hari ini, bersyukur telah bangun pagi hari ini, bersyukur diberi kesehatan sehingga mampu membersihkan rumah di pagi hari. Rasa syukur yang dimulai dari hal-hal kecil inilah yang sering diabaikan oleh orang lain. Jadi, Anda bisa memulai menulis rasa syukur Anda pada hal-hal kecil mulai dari sekarang.

2.      Hal Wajib

Banyak dari kita yang sering menyamakan hal yang wajib dilakukan dengan hal yang bisa ditunda. Misalnya begini, membersihkan ruang kerja adalah hal wajib untuk dilakukan hari ini sebab sudah seminggu dibiarkan apa adanya sehingga banyak barang hilang di sana. Sedangkan ada acara kumpul bareng teman adalah hal yang bisa ditunda. Jika acarnya hanya berkumpul saja tanpa ada diskusi mendalam, maka hal ini bisa ditunda. Lain halnya jika acara berkumpul dengan teman adalah untuk membahas sesuatu yang penting dan berkaitan dengan bisnis atau apa pun yang memiliki nilai menaikkan taraf hidup, maka berkumpul dengan teman menjadi hal wajib.

Nah, sekarang bisa dibedakan ya. Mana yang wajib dilakukan hari itu, dan mana yang bisa ditunda.

3.      Networking

Ber-networking perlu dilakukan. Hal ini untuk menambah daftar silaturahmi dan teman baru. Bisa jadi, melalui orang baru inilah rezeki kita menjadi bertambah. Rezeki ini tidak hanya dalam bentuk materi ya. Bisa juga dalam bentuk ilmu dan wawasan.

Kalau menurut Teh Indari, networking ini bisa dilakukan secara dunia maya. Misal melalui zoom meeting, atau forum video call.

Untuk poin selanjutnya akan dibahas dalam artikel berikutnya ya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Investasi Ilmu, Emang Ada?

Tiga Poin Terakhir dalam Journal Activities

Indscript Creative dalam Sosial Media