One Day One Artikel – Menulis Artikel Setiap Hari

 Sebagai salah satu peserta yang mengikuti event One Day One Article (ODOA) yang diselenggarakan oleh Indscript Creative membuat saya secara perlahan mengasah kepiawaian menulis saya. Seperti judul event-nya, setiap peserta diharuskan menulis satu artikel setiap hari selama satu bulan penuh. Dan tentu saja kegiatan ini berlanjut hingga bulan-bulan berikutnya.

Tema dalam menulis artikel sudah ditentukan oleh tim ODOA. Tema yang diberikan seputar Indscript Creative. Tentu saja dengan menulis artikel setiap hari, selain melatih kepiawaian menulis, juga menambah ilmu serta wawasan. Tidak hanya itu, peserta juga diajak untuk mendapat ide secara cepat.

Indari Mastuti selaku founder dan CEO Indscript Creative yang menggagas adanya event ODOA. Teh Indari ingin melatih para peserta untuk mendapat ide dengan cepat dengan memantik dari materi yang diberikan. Peserta dari event ini pun mayoritas adalah ibu-ibu. Teh Indari sengaja mengadakan event ODOA khususnya untuk ibu-ibu, meskipun secara umum bisa diikuti oleh siapapun.

Tujuan dengan digagasnya event menulis artikel setiap hari adalah agar para ibu tetap berkarya meskipun di rumah. Dan, beginilah langkah-langkah dalam ODOA berdasarkan pengalaman saya.



1.      Penentuan Tema

Setiap tiga hari sekali, tim Indscript Creative yang menjadi penanggung jawab event ODOA menentukan tema yang akan ditulis oleh peserta. Tema yang ditentukan bisa dari materi berupa video atau link Indscript Creative.

Nah, mulai dari sini para peserta sudah dipantik untuk menemukan ide-ide yang akan ditulis dalam artikel.

2.      Menulis Artikel

Setelah tema sudah ditentukan, langkah selanjutnya adalah eksekusi ide-ide yang sudah didapat dalam bentuk artikel. Dalam hal ini, jumlah kata dalam satu artikel juga ditentukan. Seperti jumlah kata minimal dalam artikel pada umumnya 500 kata. Nah, dari sini saya dan para teman-teman tentunya mengasah tulisan setiap hari.

Tentu saja tulisan awal tidak bisa dipastikan langsung bagus ya. Ada jeleknya juga dan kurang di sana-sini. Tapi, inilah yang namanya proses, dan banyak dari orang sukses di bidang penulisan selalu berkata “nikmati prosesnya.” Jadi, saya menikmati saja.

3.      Unggah Artikel

Setelah eksekusi selesai, langkah selanjutnya adalah mengunggah hasil tulisan artikel ke Google document di akun Google masing-masing tentunya ya. Bukan akun teman. Ini adalah hal yang penting untuk diingat dan diteliti lebih dahulu. Sebab seringkali saya atau teman saya menumpang membuka akun google di laptop. Nah, kalau saja saya kurang teliti, bisa jadi salah unggah di akun teman kan.

4.      Review Editor

Tahap selanjutnya adalah bersabar. Dalam tahap review editor ini tidak semua editor langsung mereview hasil artikel yang telah dibuat. Dalam hal ini kesabaran sebagai seorang penulis diterapkan. Sama halnya jika Anda mengirim naskah ke penerbit, Anda harus bersabar menunggu kabar dari peneribit apakah naskah Anda diterima atau tidak. Jadi bagi saya, mengikuti event ODOA juga mengasah kesabaran. Alhamdulillah.

5.      Revisi Tulisan

Setelah editor mereview tulisan peserta ODOA, sudah tentu yang dilakukan oleh penulis adalah merevisi tulisannya. Mengikuti event ini juga ada benefitnya, yakni kita dibimbing bagaimana menulis artikel yang baik dan benar.

6.      Posting Hasil

Setelah revisi selesai dan disetujui oleh editor, maka peserta dapat mengunggah hasil tulisannya di blog masing-masing. Nah, kan lagi-lagi dapat benefit, yakni blog pribadi saya -sebagai peserta ODOA- jadi ada isi kontennya.

7.      Laporan Link Postingan

Ketika seluruh tahapan di atas selesai, maka peserta wajib melaporkan link unggahan di blog kepada tim ODOA.

 

Nah, di bulan ini, Indscript Creative berulang tahun yang ke-15 lho. Wuah, kalau dijadikan seorang anak sudah berada di kelas tiga SMP ya. Selamat untuk Teh Indari Mastuti selaku founder dan CEO Indscript Creative.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Investasi Ilmu, Emang Ada?

Tiga Poin Terakhir dalam Journal Activities

Indscript Creative dalam Sosial Media