Berawal dari Ide Menjamu Tamu

Sumber: matranews.id
 

Bukan hal yang menjadi rahasia jika saat ini menjamu tamu adalah hal penting. Sebagai tuan rumah, teman-teman juga pasti merasakan hal yang sama, yakni memberikan jamuan kepada tamu yang bertandang atau saudara yang bersilaturahmi adalah hal yang perlu dilakukan.

Ada berbagai jenis jamuan yang bisa disuguhkan kepada tamu. Mulai dari hanya minuman, entah dingin atau hangat; kudapan dengan rasa asin, gurih, atau manis; buah-buahan yang sehat; hingga makanan berat selayaknya nasi, tapi jangan lupa beserta lauk pauknya, ya.

Selayaknya Teh Indari Mastuti, selaku CEO dan founder Indscript Creative yang memberikan jamuan kepada para tamu atau peserta komunitas yang bertandang ke persinggahannya dengan nasi beserta lauk pauknya.

Jenis jamuan untuk tamu ini tentu saja disesuaikan dengan sang pemilik rumah. Untuk para tamu, tolong jangan memaksa ingin dijamu apa ya! Ingat! kita adalah manusia dengan penuh sopan santun.

Sumber: food.detik.com

Berawal dari fenomena peserta atau tamu yang bertandang ke lokasi persinggahan Teh Indari yang sering memesan makanan online. Teh Indari pun memiliki inisiatif untuk membuat menu makan yang dapat dinikmati waktu makan. Bukan karena tanpa alasan. Selain agar para tamu dan member tidak kesusahan dan menunggu waktu yang cukup lama dalam memutuskan “ingin makan apa kali ini?”

Istana Lalap

Ini adalah inovasi yang muncul dari inisiatif awal dalam memberikan jamuan kepada para tamu Teh Indari Mastuti. Teh Indari Mastuti menyuguhkan nasi dan ayam goreng dengan sambal beserta pelengkap makanan yakni lalapan kepada para tamunya. Lantas muncullah ide untuk menjual hasil olahan yang biasanya digunakan sebagai jamuan para tamu. Dan walhasil, muncullah nama Lalapan Istana.

Seperti namanya, kedai makan ini menyuguhkan menu utama dengan mode lalapan. Hasil olahan ayam ini dapat dipesan atau dibeli oleh lingkungan sekitar dan para pengunjung perpustakaan Indscript Creative yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggal Teh Indari Mastuti, yang mana para pengunjung ini kebetulan belum sarapan atau makan siang.

Menu Lalapan Istana

Nah untuk teman-teman yang ingin memesan di kedai Lalapan Istana, tersedia berbagai pilihan menu makanan. Apa saja menu yang disuguhkan kepada pembeli?

  • Ayam bakar
  • Ayam goreng
  • Ayam penyet
  • Kepala ayam goreng
  • Usus goreng
  • Ati ampel
  • Krecek tulang asin jambal roti
  • Jengkol
  • Petai
  • Nasi Putih

Selain itu terdapat tiga vasian sambal yang tersedia, yaitu sambal dadakan, sambal goreng, dan sambal goang. Wah! makin mantap kan.

Untuk harganya, sangat ramah di kantong. Mulai dari Rp 20.000,- hingga Rp 35.000,- saja.

Selain itu, Lalapan Istana juga menyediakan menu paket komplit yang terdiri dari Nasi + Ayam + Tahu + Tempe + Tulang asin jambal roti + karedok.

Namun, untuk teman-teman yang hanya ingin memesan nasi dengan lauk ayam, sangat diperbolehkan.

 

Sumber: Pinterest

Inovasi tidak biasa

Indscript Creative Bandung adalah perusahaan yang dikenal dengan jasa menulisnya. Lantas mengapa membuat inovasi tentang kuliner?

Tenang teman-teman, inovasi yang diterapkan dan diaksikan oleh Teh Indari Mastuti ini bukan tanpa alasan. Dari inovasi ini justru memberikan pengalaman dan materi baru kepada anggota komunitasnya yang terdiri dari ibu-ibu yang menyukai dunia bisnis alias komunitas IIDB (Ibu-Ibu Doyan Bisnis).

Pembelajaran tanpa aksi rasanya kurang nyata. Oleh karena itu, melalui berdirinya inovasi baru Lalapan Istana dapat memberikan pembelajaran nyata bahwa aksi dalam dunia bisnis itu penting untuk dilakukan. Jangan hanya berangan-angan memiliki usaha, tetapi didampingi dengan aksi untuk mewujudkan sebuah usaha (bisnis) yang ingin dilakoni.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Investasi Ilmu, Emang Ada?

Tiga Poin Terakhir dalam Journal Activities

Indscript Creative dalam Sosial Media