Bahasa untuk Promosi itu Penting

 Pernahkah teman-teman berpikir menggunakan bahasa yang cenderung santai untuk mempromosikan produk yang teman-teman tawarkan di pasar?

Sumber: YouTube.com

Bahasa untuk promosi memiliki pengaruh yang besar terhadap hasil penjualan produk yang ditawarkan. Bahasa mengajak untuk membeli kini mulai ditinggalkan dan beralih seperti sebuah testimoni yang memberikan solusi atas permasalahan pelanggan.

Misalnya begini, ketika teman-teman berselancar di dunia toko online dan ingin membeli suatu barang, hal yang tidak luput dilakukan oleh teman-teman adalah melihat testimoni, rating barang, dan rating toko online tersebut bukan? Peralihan promosi produk kini telah berganti dari yang sebelumnya menggunakan bahasa ajakan dengan kata kunci “Ayo!” kini telah berubah menjadi “Barang bagus, sesuai dengan gambar,” atau “produknya memuaskan, saya akan beli lagi di sini,” dari testimoni.

Peralihan isi konten pemasaran atau promosi inilah yang perlu diperhatikan oleh pemilik usaha atau bagian marketing. Bagaimana bahasa pemasaran telah mengalami perubahan, dan ini memengaruhi tingkat penjualan produk. Bahkan, tidak jarang bahasa pemasaran atau promosi menggunakan bahasa santai sehari-hari.

Ada beberapa alasan mengapa menggunakan bahasa santai atau sehari-hari penting untuk digunakan dalam ranah promosi produk? Berikut beberapa alasannya.

Sumber: Pinterest

1.      Lebih dekat dengan pelanggan

Penggunaan bahasa santai atau sehari-hari untuk pemasaran atau promosi produk seolah-olah membuat penjual dan pembeli adalah teman lama yang baru berjumpa kembali. Bahasa santai ini juga memberikan efek psikologi terhadap pelanggan bahwa penjual nampak ramah dan enak untuk dijadikan sebagai teman.

Penggunaan bahasa santai saat ini disukai oleh pasar. Seolah ini menandakan tidak ada jarak antara penjual dan pembeli.

2.      Realita sehari-hari

Realita sehari-hari dapat dimunculkan dari penggunaan bahasa sehari-hari. Misalnya penggunaan produk dalam testimoni akan terasa lebih dekat dengan kejadian sehari-hari dan secara tidak langsung dapat memengaruhi pembeli untuk membeli produk tersebut, bahkan pembeli secara tidak sadar merasa membutuhkan produk yang telah diulas dalam testimoni dengan bahasa sehari-hari.

3.      Mudah dipahami

Penggunaan bahasa sehari-hari dalam promosi, baik menggunakan bahasa daerah setempat maupun bahasa Indonesia akan memiliki efek mudah dimengerti oleh pelanggan. Namun demikian, alangkah baiknya jika menggunakan bahasa Indonesia, namun yang tidak formal.

Sumber: altera.id

Penggunaan bahasa dalam promosi memang tidaklah mudah. Membutuhkan waktu tidak sedikit hanya untuk membuat satu dua kalimat sebagai bahan promosi produk. Nah, untuk permasahalan ini, tahukah teman-teman bahwa ada lho perusahaan yang menyediakan jasa penulisan promosi dengan menggunakan bahasa sesuai kebutuhan teman-teman?

Perusahaan tersebut bernama Indscript Creative Bandung. Metode bahasa yang digunakan dalam promosi bernama copywriting. Copywriting memiliki peran penting dalam hal pemasaran. Selain bahasa, desain untuk medium pemasaran juga tidak kalah penting. Misalnya, teman-teman menggunakan e-poster sebagai bahan untuk menunjuang pemasaran. Kalimat dan bahasa yang digunakan untuk pemasaran dibuat sesuai dengan permintaan teman-teman.

Tim Indscript Creative Bandung yang menangani layanan jasa penulisan dan desain promosi adalah profesional di bidangnya. Jadi, teman-teman tidak perlu lagi khawatir dengan kualitas hasil tulisan maupun desain untuk bahan pemasaran. Selain itu, teman-teman akan mendapatkan beberapa bentuk medium yang bisa digunakan sebagai bahan promosi di media sosial yang dimiliki perusahaan teman-teman. Misalnya desain promosi dalam bentuk video yang dapat diunggah di story sosial media maupun YouTube. E-poster yang bisa digunakan sebagai bahan pemasaran atau promosi melalui sosial media Instagram dan Facebook, dan masih banyak lagi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Investasi Ilmu, Emang Ada?

Tiga Poin Terakhir dalam Journal Activities

Indscript Creative dalam Sosial Media